Bismillahirahmanirahim.
sekadar
berkongsi betapa nikmatnya ujian itu bilamana ia berjaya bawa kita kembali ke
pangkuan ilahi.
Moga
Allah redha dengan perkongsian ini, maaf andai diri terkhilaf, kerana aku
manusia bila yang kadang-kadang kerapuhan itu hadir.
Moga
Allah melebarkan sayap kasih sayangNya buat kita semua. aamiin.
Dia Pilih aku.
Allah,
Kau pilih dalam berjuta manusia didunia ini, Ya Allah betapa aku bertuah.
Betapa aku bersyukur.
Ya
Allah tika kau pilih aku, aku mohon, jangan pernah kau pesongkan lagi hati ni,
moga hati ini sentiasa dalam dakapanmu,
10
tahun lalu , aku tak menyangka inilah jalan yanag Allah rencankan untuk aku
lalui,
10
tahun lalu, tak terbayang aku akan mendapat hadiah terindah dariNya.
Mengimbas
kembali , zaman “kelam” tu, air mata menitis,
Ya
Allah rapuhnya aku, lemahnya aku, lalai dengan dunia. Dunia ini memang banyak
manisnya hingga kadang mata buta melihat pahitnya dunia ini. Melihat kembali
gambar-gambar lama, sedih sendiri.
Walaupun
ia nampak kecil , Tapi bila kita tak menepati syariat Allah dan bila Allah
sentuh hati kita , satu saat kita akan rasa bersalah.
Ujian
demi ujian membuatkan aku mengerti, kasih sayang Allah teriring selalu dalam
mujahadah ini, kadang tertanya sediri mengapa sukarnya hati ini istiqamah.
Jawapan yang sudah ada dalam diri
Jika
dulu aku mengeluh dan tertanya-tanya, mengapa itu , kenapa ini. Kini aku diam.
Diam dan bermuhasabah, kafarah dosa barangkali.
Lalu
air mata mengalir lagi, benar-benar jika air mata ini mengalir buat
mengenangkan dosa lalu sungguh ada satu kedamaian padanya. Benarlah proses
menjadi hamba yang luar biasa itu lama.
Apakah
manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan:”Kami telah
beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi?. Dan sesungguhnya Kami telah menguji
orang-orang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang
benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta,
(AL-’ANKABUUT
,ayat 2-3)
Selama
ini selalu dengar orang cakap bangun lah tahajud , itu juga sumber kekuatan
sebenarnya, nak cuba tapi selalu terbabas, namun saat Allah bagi peluang
kuatkan diri dan hati.
Ya
memang tenang saat semua terlena, kita berbicara denganNYa. Satu detik yang
kita perlu lalui sendiri. Tak terucap indahnya.
Wahai
sahabat , saat Allah menghadir satu “rasa” , rasa yang mana kamu sendiri tak
tahu kenapa dia hadir, saat kamu sendiri tertanya apa itu?
Mungkin
itu hidayah dari Allah, boleh jadi ia hadir saat kamu terpandang, terbaca
sesuatu, aku mohon jangan abaikan rasa itu, kerana kita sendiri tak tahu
bilakah lagi rasa itu akan kembali , kembali menerjah ruang hati ini.
Saat
kamu mula melangkah memasuki medan mujahadah bersedialah, bersedialah dengan
ujian-ujian Allah , moga kita sentiasa dalam lindunganNya.
Muga
Allah lemparkan kekuatan pada hati-hati kita . Allahu. Moga Allah redha.
Allah SWT berfirman
yang bermaksud: “Sesungguhnya tiap-tiap kesukaran disertai
kemudahan” (Surah al-Insyirah, ayat
AKUISLAM